2. Proses Pembentukan Tanah dan Komponen Penyusun Tanah
2.2 Komponen Tanah

Petunjuk penggunaan (Klik disini untuk menutup!)
  1. Jika menemukan kata berwarna biru pada Gambar, Video dan Pertanyaan klik kata tersebut untuk langsung mengarahkan ke arah yang dimaksud.
  2. Kata Gambar, Video dan Pertanyaan tersebut akan berubah menjadi warna merah ketika sedang dibuka.


e). Mineral

Tanah dapat berasal dari pelapukan batuan dan kerak bumi. Kerak bumi memiliki tebal 10-15 kilometer atau bahkan lebih. Di dalam kerak bumi inilah banyak terkandung mineral berupa ion-ion positif dan ion-ion negatif. Beberapa ion positif yang ada di dalam tanah adalah kalium (K+), kalsium (Ca2+), dan magnesium (Mg2+). Sementara ion-ion negatif yang terkandung dalam tanah adalah nitrat (NO3- ), fosfat (PO43- ), dan sulfat (SO42-). Ion-ion tersebut merupakan nutrisi bagi tumbuhan yang diserap melalui akar. Kandungan mineral dalam tanah yang berbeda beda menentukan sifat dan karakter suatu tanah. Tidak semua jenis tanah sesuai untuk bercocok tanam.

Tanah yang subur tidak hanya ditentukan oleh kandungan mineral di dalamya, tetapi juga sifat fisika dan kimia tanah. Sifat fisika tanah mencakup tekstur dan struktur tanah. Kamu sudah mempelajarinya pada awal bab ini. Masih ingatkah kamu? Selain itu, sifat fisika tanah yang dapat diamati dengan mudah untuk menentukan kesuburan tanah adalah warna tanah. Salah satu sifat kimia tanah yang menjadi indikator kesuburan tanah adalah derajat keasaman atau pH tanah. Tanah yang subur memiliki pH tanah sekitar 7. Pada kisaran pH tersebut tumbuhan dapat menyerap nutrisi secara optimal.

Untuk lebih jelasnya lakukanlah Aktivitas 7 berikut ini.

Setelah selesai melakukan aktivitas tersebut cobalah jawab Pertanyaan berikut!
Aktivitas 7.
Mengidentifikasi Tingkat Kesuburan Tanah
Alat dan Bahan :
  1. Tanah
  2. Kertas lakmus atau Universal
  3. Gelas bekas air mineral
  4. Sendok
  5. Air
Apa yang harus kamu lakukan?
A. Mengukur pH Tanah
  1. Ambil beberapa tanah yang ada disekitar. Lalu campur tanah tersebut secara merata.
  2. Ambil sedikit sampel tanah tersebut kemudian campur dengan air dengan perbandingan 1 : 1 kedalam gelas bekas
  3. Aduk tanah dan air secara merata, kemudian tunggu sampai tanah mengendap.
  4. Setelah air mulai jernih, masukkan kertas lakmus atau pH universal dan tunggu sampai kurang lebih 1 menit. Usahakan kertas tidak menyentuk endapan tanah.
  5. Amati perubahan yang terjadi pada indikator.
    Gunakan kriteria berikut untuk menentukan hasilnya :
  6. simbol
B. Menentukan Warna Tanah
  1. Ambil bongkahan tanah dari lingkungan sekitar.
  2. Amati warna tanahnya. Gunakan kriteria berikut untuk menentukan hasilnya :
  3. Warna hitam dan gelap : banyak mengandung humus
    Warna tanah merah : banyak mineral besi
    Warna tanah kuning coklat : banyak besi
    Warna tanah pucat/kekuning-kuningan : banyak kuarsa.
  4. Selanjutnya bandingkan tingkat produktivitas tanah dengan kriteria berikut :
  5. simbol

Tugas Mandiri

Buatlah video tentang Aktivitas 7. Mengidentifikasi Tingkat Kesuburan Tanah. Kemudian unggahlah video tersebut di akun youtube mu, selanjutnya kirim link video yang telah di unggah.

Nama :

Kelas :

Sekolah :

Link youtube (paste di sini) :


Pertanyaan 8
Petunjuk :
  1. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan mengklik salah satu jawaban yang dianggap benar.
  2. Jika pilihan kamu benar, maka akan muncul tulisan "Jawaban Benar".
  3. Jika pilihan kamu salah, maka akan muncul tulisan "Jawaban Salah".
  1. Tanah yang subur memiliki nilai pH diantara....
  2. 5
    6
    7
    8
  3. Sebuah tanah di daaerah A memiliki nilai pH 5, tanah tersebut tergolong tanah....
  4. Normal
    Asam
    Basa
    Netral